Memulai Editing

Sebelum memulai proses editing, pastikan Anda telah menyiapkan semua peralatan yang diperlukan dan tersedia di meja kerja Anda. Sebagai seorang editor, ada beberapa alat yang perlu Anda miliki, antara lain:

1. Bolpoin berwarna terang seperti biru, merah, atau ungu untuk membuat catatan.
2. Kertas tempel (post-it) atau potongan kertas kecil, stapler, atau selotip (lebih baik yang dilengkapi dengan dispenser) untuk menandai halaman.
3. Kalkulator, jika diperlukan.

Selain itu, Anda mungkin juga memerlukan cutter atau gunting, serta spidol warna untuk menandai teks yang perlu diklarifikasi.Namun, beberapa editor senior menyarankan untuk menghindari penggunaan cairan koreksi putih karena dapat membuat editor lupa akan perbaikan yang harus dilakukan saat menunggu cairan mengering. Jika Anda memilih menggunakan cairan koreksi, sebaiknya catat terlebih dahulu perbaikan yang akan Anda lakukan atau berikan tanda perhatian.

Selanjutnya, pastikan meja kerja Anda nyaman dan terang. Idealnya, meja kerja Anda harus mendapatkan cahaya matahari yang cukup atau dilengkapi dengan lampu TL 60 atau 100 watt yang tepat di atas meja. Gunakan juga kursi yang ergonomis untuk kenyamanan saat bekerja. Jika Anda bekerja dengan komputer, pastikan terhubung ke jaringan komputer layouter dan printer pusat. Selain itu, pastikan buku referensi yang Anda butuhkan berada di meja kerja atau di dekat Anda.

Sebagai seorang editor di Indonesia, ada beberapa referensi standar yang perlu Anda miliki, antara lain:

1. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keenam.
2. Kamus Umum Bahasa Indonesia dari Balai Pustaka. 
3. Kamus Echols-Shadily Inggris-Indonesia atau Indonesia-Inggris dari Gramedia. 
4. EYD Edisi V.
5. Tesaurus Bahasa Indonesia oleh Edi Darmoko dari Gramedia.
6. Tata Bahasa Baku Indonesia dari Pusat Bahasa dan Balai Pustaka.
7. Buku Gaya Penerbit, Jika Ada.
8. Buku Pedoman EYD.
9. Kamus Istilah atau Kamus Khusus
10. Ensiklopedia Berbagai Bidang
11. Buku Pintar, dan Sumber Lainnya.

• Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia dari Pusat Bahasa dan Balai Pustaka;
• buku gaya penerbit, jika ada;
• buku pedoman EYD;
• kamus istilah atau kamus khusus;
• ensiklopedia berbagai bidang;
• buku pintar; dan
• sumber lainnya.

 

Setelah mempersiapkan alat kerja dan bahan referensi yang diperlukan, Anda bisa mulai mengkaji naskah. Penulis biasanya menyediakan naskah dalam dua bentuk, yakni cetak (hardcopy) dan digital (softcopy). Anda dapat memilih antara melakukan editing secara manual dengan tanda koreksi atau editing elektronis (on screen) menggunakan komputer.